Sebelumnya, kita harus tahu dulu apa sih sel itu? You know?
Sel adalah unit struktural dan fungsional terkecil pada makhluk hidup, yang berarti sel itu penyusun yang mendasar bagi tubuh makhluk hidup.
1) Cell History
Okay, let's start from cell history!
Who's first people who can found cell?
Sel pertama kali dilihat oleh ilmuwan Inggris bernama Robert Hooke pada tahun 1665. Dia mengamati penampang melintang sayatan tipis gabus dari batang tumbuhan di bawah mikroskop. Mikroskopnya ini masih sederhana, guys. Belum secanggih sekarang gitu... Nah, Hooke ini melihat rongga kosong segienam yang mirip kamar, so dia ngenamain itu sel (asalnya dari kata cellula yang artinya kamar).
Tokoh Pengamat dan Teori Sel
Selain Robert Hooke, banyak juga tokoh lain yang mengamati dan membuat teori sel sehingga teori tentang sel semakin berkembang. Para tokoh itu diantaranya;
- Robert Brown : Penemu nukleus(inti sel)
- Felix Dujardin : "Sel berisi cairan"
- Johanes Purkinje : "Isi sel hidup disebut protoplasma"
- Mathias J. Scheleiden dan Theodor Schwann, dua orang ilmuwan berkebangsaan Jerman pada tahun 1838 membuktikan bahwa sel bukan ruang kosong, tapi berisi cairan sitoplasma. Mereka membuat teori sel yang isinya menyatakan bahwa semua makhluk hidup tersusun dari sel.
- Rudolf Virchow : "Sel berasal dari sel sebelumnya" (Omnis cellula e cellula)
- Watson dan Crick; mereka menemukan DNA di dalam inti sel. Susunan DNA yang ada di inti sel ini menentukan sifat
2 Cell based type
Jadi, berdasarkan tipe strukturnya ini sel dibedakan menjadi dua, yaitu;
a) Sel Prokariotik
Sel prokariotik adalah sel yang tidak memiliki membran inti. Ukurannya kecil, yaitu hanya sekitar 1-10
µm. Memiliki materi genetik berupa DNA yang tidak diselubungi membran inti, DNA ini berbentuk sirkuler dan disebut sebagai nukleoid, di luar nukleoid terdapat juga DNA sirkuler lain dengan ukuran lebih kecil yang disebut plasmid. Sebagian besar sel prokariot memiliki dinding sel, aktivitas sel terjadi di membran plasma dan sitoplasma. Contoh sel dengan tipe ini adalah sel bakteri. Ini nih contoh selnya;
b) Sel Eukariot
Sel Eukariotik adalah sel yang memiliki membran inti, sehingaa ada pemisaha anatara inti sel dan sitoplasma. Kesatuan antara inti sel dan cairan sel(sitoplasma) pada sel eukariot disebut protoplasma. Sel ini berukuran lebih besar dari sel prokariot, ukurannya sekitar 10-100 µm. Sel ini memiliki sejumlah oraganel yang memiliki fungsi spesifik. Contoh sel ini adalah sel hewan dan tumbuhan. Guys, secara umum, sel itu tersusun atas;
1. Membran sel
2. Sitoplasma. yang mengandung;
- Sitosol
- Organela
3. Inti sel (Nukleus)
Ini nih, gambarannya; Eit, sebentar, jadi antara sel hewan dan tumbuhan itu ada perbedaannya, walaupun sama-sama eukariot. Coba deh, perhatiin. Kita liat aja, guys;
Ini Sel Hewan:
Ini Sel tumbuhan:
Ini tabel dari oraganel dan fungsinya;
Struktur
|
Fungsi
|
Tumbuhan
|
Hewan
|
Permukaan Sel
|
|||
Dinding Sel
|
Perlindungan; melindungi dan
menguatkan sel
|
Ada
|
Tidak ada
|
Membran
Plasma
|
Mengisolasi komponen
dalam sel dengan lingkungan; mengatur pergerakan materi dari dan ke dalam
sel; memungkinkan komunikasi dengan sel lain
|
Ada
|
Ada
|
Komponen Genetik
|
|||
Materi genetic
|
Mengkodekan informasi
yang diperlukan untuk membangun sel dan mengendalikan aktivitas seluler
|
DNA
|
DNA
|
Kromosom
|
Mengandung dan mengendalikan
penggunaan DNA
|
Banyak, linear, dengan protein
|
Banyak, linear, dengan protein
|
Inti
Sel(Nukleus)
|
Struktur
yang mengandung kromosom
|
Ada
|
Ada
|
Membran Inti
|
Melapisi inti sel; mengatur
pergerakan materi dari dan ke dalam inti sel
|
Ada
|
Ada
|
Nukleolus
|
Mensintesis ribosom
|
Ada
|
Ada
|
Struktur Sitoplasma
|
|||
Mitokondria
|
Menghasilkan
energy melalui metabolism aerob
|
Ada
|
Ada
|
Kloroplas
|
Menjalankan fotosintesis
|
Ada
|
Tidak ada
|
Ribosom
|
Tempat sintesis
protein
|
Ada
|
Ada
|
Retikulum
endoplasma
|
Mensintesis komponen membrane dan
lipid
|
Ada
|
Ada
|
Badan Golgi
|
Memodifikasi
dan membentuk paket protein dan lipid; mensintesis karbohidrat
|
Ada
|
Ada
|
Lisosom
|
Mengandung enzim pencernaan
intraseluler
|
Ada
|
Ada
|
Plastid
|
Menyimpan makanan
dan pigmen
|
Ada
|
Tidak ada
|
Vakuola
tengah
|
Mengandung air dan sisa metabolism;
memberikan tekanan turgor untuk mendukung sel
|
Ada
|
Tidak ada
|
Vesikel dan
vakuola
|
Mengandung
makanan yang diperoleh dari peistiwa fagositosis; mengandung produk yang akan
dikeluarkan sel
|
Ada
(beberapa)
|
Ada
|
Sitoskeleton
|
Memberikan bentuk dan mendukung
struktur sel; memposisikan dan menggerakkan bagian sel
|
Ada
|
Ada
|
Sentriol
|
Mensintesis mikrotubul
silia dan flagella
|
Tidak ada
(umumnya)
|
Ada
|
Sillia dan
flagela
|
Menggerakkan sel pada cairan
atau menggerakkan cairan melewati permukaan sel
|
Tidak ada (umumnya)
|
Ada
|
Nah, biar gambar nginget perbedaan sel hewan dan tumbuhan ada jembatan keledainya ni, yaitu SenDi yang PlastiS. Singkatan apa itu?
Sen= Sentriol(Hewan)
Di=Dinding Sel(Tumbuhan)
Plasti=Plastida(Tumbuhan)
Jadi gampang, kan? Ohya, setiap organel ini punya spesifikasi masing-masing. Jadi misalnya gini, organel peroksisom, fungsinya menghasilkan enzim katalase yang berfungsi sebagai antipenuaan dan antikanker, nah ini kan berhubungan dengan menetralisir toksin, berarti organ yang berhubungan itu hati. So, organel peroksisom bakal banyak terdapat di dalam sel organ hati(hepar).
Ok, mungkin segitu dulu pos untuk hari ini. Semoga bermanfaat :-D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar